Stuxnet
Stuxnet memang cukup menggemparkan di 2010. Berkat keahliannya yang mampu mengacaukan program SCADA, virus ini dikabarkan sempat ingin meledakan fasilitas nuklir di Iran. Namun tidak hanya itu, Stuxnet juga mampu menyerang komputer yang tidak menggunakan sistem SCADA.
Seperti di Indonesia yang menjadi korban kedua terbesar di dunia setelah Iran. Stuxnet melakukan penyebaran melalui flashdisk dan menyebabkan beberapa kerusakan seperi, hardisk yang selalu penuh, mematikan Print Sharing, memutuskan jaringan, komputer menjadi lambat dan menyebakan beberapa aplikasi tidak berjalan.
Stuxnet memang cukup menggemparkan di 2010. Berkat keahliannya yang mampu mengacaukan program SCADA, virus ini dikabarkan sempat ingin meledakan fasilitas nuklir di Iran. Namun tidak hanya itu, Stuxnet juga mampu menyerang komputer yang tidak menggunakan sistem SCADA.
Seperti di Indonesia yang menjadi korban kedua terbesar di dunia setelah Iran. Stuxnet melakukan penyebaran melalui flashdisk dan menyebabkan beberapa kerusakan seperi, hardisk yang selalu penuh, mematikan Print Sharing, memutuskan jaringan, komputer menjadi lambat dan menyebakan beberapa aplikasi tidak berjalan.